Langsung ke konten utama

Tentang semua amanah fikir dan gerak..

    Tubuh dg segala gerak dan batasnya memang tak seperti isi kepala yg bisa menjelajah luas, adanya ruas2 tulang,otot dan daging tentunya akan menjadikan lelah sebagai bagiannya. Maka sebenarnya tubuh tak bisa dipaksakan, ada batas2nya, ada haknya buat dia istirahat.
    Kata berikutnya adalah fokus, pada artinya fokus adalah mengerjakan sesuatu dg serius, teratur dan tepat guna. Maka jika suatu pekerjaan tidak fokus siap2 lah berjalan di tempat, bahkan jumud dan kemunduran. Walaupun ada beberapa yg mampu melakukan beberapa pekerjaan sekaligus namun tetap saja tdk akan semuanya baik secara nilai, tetap ada yg akan dikorbankan.
    Mukadimah yg tentu bikin kernyit kening ya? Hehe tentu tidak, ini adalah curcol tntng berbagai kegiatan yg menggunung, yg trnyata setelah dievaluasi hasilnya kuranglah memuaskan. Maka kemudian berfikir harus ada yg ditinggalkan.
    Kegiatan saya yg bnyk tentu saja menguras bnyk tenaga dan fikiran walau ngga nguras materiil tapi terkadang malah menambahnya hehe. Pertama kerjaan, pekerjaan sbg seorang "multi marketer" adalah salah satu pekerjaan "paling rumit" sedunia mngkin, bayangkan disini saya bekerja sbg marketing majalah dan buku, dg berbagai kegiatan seperti distribusi, maintenance agen dan klien, mencari iklan, kadang bikinin desainnya juga, event dll. Padahal di perusahaan lain itu dikerjakan oleh orang satu2 hehe, tp nevermind, g keberatan kok, justru trkadang menyenangkan krn jd g jenuh dg satu pekerjaan, tapi itu td : fokus. Krn terkadang ada beberapa yg jd ngga berjalan baik krn harus mengerjakan hal lain.
    Pekerjaan segitu aja sebenernya udah bikinpegel linu ya, blm ditambah pekerjaan lain. Eits tunggu dulu, itu baru pembukaan hehe.. Next selain pekerjaan rutin itu aku juga punya beberapa bisnis yg dikerjakan di sela2 rutinintas kerja, sbg orang yg hobi bisnis , g bs ninggalin hobi yg satu ini walaupun udah kerja. Kbiasaan dulu dr kecil udah jualan apa saja, pun ketika lulus sekolah bukannya kerja tp bisnis : buka toko buku.
    Maka sembari kerja saya juga berbisnis : buka toko beras, jersey bola dan percetakan. Karena yg dikerjakan adalah hobi, jd ga terlalu banyak ngeluh cape, tapi kembali lagi ke pembahasan awal : fokus, karena trkadang beberapa hasilnya jd tdk memuaskan, ga terkontrol, konsumen yg kecewa juga manajemen laba yg kesana kemari, ga rapi.
    Berikutnya adalah kesibukan organisasi. Ini yg bikin pusing, terlalu bnyk minat, hobi dan amanat akhirnya mnjadi blunder tersendiri. Krn hobi saya yg bnyak saya jd bnyk mengikuti berbagai organisasi, kebanyakan secara : Berbarengan !! . Sebenernya ini adalah penyakit lama, dulu waktu musim2nya maen band saya gabung di 3 band sekaligus dg 3 peran berbeda : drummer di Linger, Gitaris mellody di Vultures, juga gitar vocal di sebuah band mellodic.
    Penyakitnya terus lanjut, kali ini di organisasi. Menjadi wakil ketua di remaja mesjid Ikrar, ketua Hawari FC juga anggota himpunan remaja mesjid Agung, yg disaat bersamaan juga menjadi anggota Majelis An-Nuur dan Yasin Nasyid. Fiuuh luar biasa sibuknya, membagi-bagi fikiran ke berbagai organisasi yg kesemuanya harus berjalan baik. Banyak yg berhasil kemudian, tp ada juga yg akhirnya tdk sesuai harapan bahkan harus ditinggalkan, regenerasi jadi satu2nya tempat "melarikan diri" menarik / mendidik para pengganti, u kemudian perlahan-lahan mengundurkan diri.
    Kesibukan berikutnya bertambah lagi : jadi pengajar. Kalau ini sebetulnya adalah cita2 sedari kecil, jadi guru, pengajar, bnyk murid adalah hal yg sangat menyenangkan, jadilah pengajar di At-Taqwa, mengajar Tahsin, Tahfidz, B.Inggris dan Kaligrafi, sangat menyenangkan walau diselingi juga dg menjadi guru seni musik di salah satu sekolah negeri Bandung.
    Sejak 3 tahun yg lalu kegiatan / organisasi bertambah lg, kali ini di genre hobi lagi. Sbg penggemar berat Manchester United saya merasa sangat ingin berkumpul dg komunitas yg sama2 mencintai United, jd ada nonbar, konkow2 dsb. Maka bergabunglah dg United Army FC, fanbase resmi Manchester United di Indonesia. Awalnya ya begitu, tdk begitu menyita perhatian juga waktu, hanya sesekali saja, itupun karena UA msh tergolong kecil dan blm seterkenal fanbase2 United yg lain.
    Seiring waktu, UA semakin besar, chapter udah ada dimana-mana, penambahan jmlh member sangat signifikan, setahun setelah gabung saya terpilih menjadi ketua koordinator chapter Bandung, dimana bertugas u mengkoordinir kegiatan2 UA semisal nonbar, futsal, charity dll. Awalnya ga terlalu kerepotan, namun lama2 KO juga, dg seabreg pekerjaan dan kegiatan sepertinya udah tdk kondusif lg mnjadi ketua koordinator. Pun dg tuntutan pengembangan dr pusat yg sepertinya ga akan bs dilakukan oleh orang2 yg sibuk seperti saya. Maka mungkin mulai season 12/13 jabatan ini akan dilepaskan, walau teman2 pd menolak. Krn bagaimanapun ada yg harus dikorbankan agar segala sesuatunya berjalan baik.
    Di depan, sebenarnya ada 3 kegiatan yang "menggoda" untuk dimasuki. Ada klub buku, Die Cast Collector juga #IndonesiaTanpaJIL . Walau sebenarnya ketiga kegiatan ini ga baru2 amat saya kerjakan. Semisal di gerakan #ITJ yg awalnya adalah kegiatan di dunia maya, web 2.1 sudah bertransformasi ke gerak nyata, di dunia nyata dg berbagai kegiatannya seperti ta'lim, diskusi, sebar flyer, talkshow dsb. Sbnernya hal ini sdh pernah saya alami sewaktu bergabung dg Remaja mesjid Ikrar. Waktu awal islib rame, kita udah sering ngadain berbagai acara, mulai dr seminar sampai talkshow dg pembicara2 seperti adian husaini, KH.Athian Ali hingga ngundang si ulil di acara debat islib yg disaksikan bnyk warga.
    Jd ketika kegiatan ini "kembali hadir" mungkin ada sedikit pengereman dr dlm tubuh, ada semacam pengingatan tentang berbagai amanah, kegiatan dan pekerjaan yg sudah sangat bejibun. Karena mungkin jika pun harus bergabung di dunia nyata sepertinya ga akan maksimal, sementara seperti di awal2, fokus pd sesuatu itu menentukan baik tidaknya langkah. Ada kegiatan2 menarik sebetulnya yg dirancang teman2 ITJ Bdg, tp itu td, mungkin saya memilih aktif di dunia maya nya saja. Ada hak tubuh dan fikiran yg harus tertunaikan tentu saja, juga amanah2 yg tentu orang2 berharap saya menyelesaikannya dg baik.
    Pengalaman2 itu tentu saja menjadi pelajaran penting dlm menentukan kegiatan2 yg akan saya lakukan selanjutnya, krn saya bukanlah lg mahasiswa dg segala keluangan waktunya, atau karyawan dg jam kerja biasa2 saja. Begitu bnyk pekerjaan, kegiatan, amanah yg tentunya harus semua tertunaikan. Belum lg dr sisi pengembangan diri, liqo, kepartaian, upgrade keilmuan tentu saja harus mempunyai waktu2nya sendiri. Ada penganggaran waktu khusus untuk itu semua, pun target2 yg belum juga tercapai, semisal menguasai Bhs.Arab dan hafidz? Masih jauh dari harapan, walaupun juga kursus demi kursus masih tetap dijalani juga.
    Jadi pekerjaan, organisasi, pengembangan diri, kursus2 adalah para penyita itu. Dan tubuh "menolak" jika semua itu dilakukan bersamaan, padat, tanpa kenal ampun, hingga dulu ia pernah "marah" dan menjadikan Typus sbg penghenti semua gerak.
    Mungkin sekarang harus lebih bijak dan baik memilih, mana yg harus dan mana yg bisa ditinggalkan. Bagi saya sebenarnya ini semua adalah anugrah yg besar, menemukan berbagai organisasi2 yg baik, orang2 yg baik,shaleh/hah, juga dipercaya memegang amanah2. Tentunya saya berusaha semaksimal mungkin tak mengecewakan mereka, salah satunya caranya adalah dg memilah dan memilih ini. Semoga menjadi amal baik, tak tersia, juga menjadi salah satu sebab keridhoanNya. Bukankah "sebaik-baik manusia adalah yg bermanfaat bagi orang lain" seru Nabi, dan saya ingin bahwa saya adalah salah seorang yg disebutkan dlm hadits tersebut, semoga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Senja di Palestina..

Senja di palestina, bidadari berbaris rapi menyambut para syuhada, sebagian berebut ruh mereka di tanah-tanah ajaib; Gaza.. Senja di Palestina.. raungan cekaman silih berganti rasa: syahid yang dimimpikan, syurga yang dijanjikan.. Senja di Palestina.. jutaan do'a bersayap cahaya menembus langit, beberapa mengiringinya dengan air mata, juga sesak; hanya itu yg dia bisa Senja di Palestina.. sesaat lagi fajar kemenangan akan tiba, menerbitkan cahaya di timur yang mengangkasa, dari Gaza.. 

Perempuan di balik senja

 Seorang perempuan memandang cermin, lusuh, ia sudah tak mengingat kapan terakhir ia membasuhnya dengan lap basah. Debu-debu dipermukaannya, menampakan wajahnya yang juga lusuh ditelan senja. Dalam cermin itu ia melihat bayangan almanak, tepat dipinggir jendela yang memerah karena pantulan matahari senja. Perempuan beranjak, mendekati almanak “sudah tanggal muda, aku lupa membaliknya” ia bergumam, lalu membalikan lembaran kalender yang telah lima bulan terpampang didinding kamarnya. “ah..minggu depan ternyata tanggal lahirku, bertambah lagi umurku” ia mengusap pipinya; kasar. Ia lalu berjalan, mendekati jendela. Sudah senja, langit memerah megah. Sebentar lagi gelap sempurna menggulung terang. Ia masih disana, kembali jatuh kagum pada senja, tempat semua heningnya berhimpun. Ia tersenyum; satir.. “sudah lagi senja, padahal baru saja kulihat arak awan fajar. Satu persatu warna tersibak, cahaya memancar dari timur, menebar warna, semua yang dilaluinya menjadi i

Tentang debar, deras kata dan hening hujan..

Layar terkembang, kisah kembali dimulai lengkum senyum di ujung senja dan debar yang demikian meraja "Selalu ada berjuta alasan untuk membawamu serta" katamu "Dan malam ini hanya ada aku dengan segudang tanya, dan engkau yang akan memecahkan karang" wajahnya melukis senyum; bimbang. Lalu kita menyusuri malam, berjalan beriring dibawah temaram lampu kota orang-orang lalu lalang, beberapa mengukir tawa sementara kepalaku penuh tanda tanya "apa yang hendak kau tanyakan, duhai?" tatapan mata tak seperti biasanya, aku melihat binar kata-kata berjatuhan dari atas kepala: ia ingin mengatakan sesuatu, tunggulah hingga membuncah sementara bawalah ia menaiki mesin waktu, mengisahkan lampau dimana semua kisah bermula dan terus saja kepala diputari tanda tanya "Duhai..Apa yang hendak engkau katakan?" Ia menjatuhkan tubuhnya ke belakang sofa sesekali matanya memejam sembari berkata sangat pelan "Mengapa tak pernah mati sega